Ini Perbedaan Suara Gaung dan Gema, Jangan Sampai Keliru
Gaung dan gema adalah dua macam pantulan suara yang dapat ditangkap oleh telinga manusia. Pada saat berteriak di sebuah tempat, suara kita bisa mengalami pengulangan. Fenomena ini yang disebut dengan gema dan gaung.
Ternyata ada hal yang membedakan gaung dan gema.
Apa itu gema?
Dilansir dari Jurnal Pendidikan Fisika, Gema yaitu bunyi pantul yang terdengar setelah bunyi asli selesai terdengar. Bunyi pantul ini terjadi apabila jarak sumber bunyi dan pendengar jauh dari dinding pemantul. Gema dapat dimanfaatkan untuk menentukan jarak antara sumber bunyi dengan pemantul.
Pemantul itu dapat berupa tebing atau dasar laut sehingga gema dapat digunakan untuk menentukan jarak sumber bunyi ke bukit atau untuk menentukan kedalaman laut. Contoh gema yaitu pantulan suara ketika teriak di tebing, gunung, gedung yang kosong dan luas, serta penggunaan radar.
Apa itu gaung?
Gaung yaitu bunyi pantul yang terdengar sebagian bersamaan dengan bunyi asli sehingga bunyi asli hanya terdengar sebagian. Gaung terjadi karena sumber bunyi dan pendengar jaraknya cukup dekat dengan dinding pantul.
Gaung juga dapat terjadi karena bunyi memantul pada bidang pantul yang tidak rata. Akibatnya, bunyi-bunyi pantul yang terjadi saling bertumpuk. Bertumpuknya bunyi-bunyi pantul menyebabkan sebagian bunyi asli mengalami pelemahan dan sebagian lainnya mengalami penguatan sehingga bunyi asli terdengar tidak jelas.
Contoh gaung yaitu suara pantulan dari studio musik ataupun bioskop yang tidak memiliki peredam suara.
Beda gaung dan gema
Banyak orang yang belum mengetahui perbedaan gaung dan gema, untuk itu berikut adalah perbedaan gaung dan gema:
1. Jarak
Gema dapat terjadi saat Anda teriak di ruang atau tempat yang sangat luas seperti perbukitan, gunung, dan tebing. Apabila Anda teriak di area luas, maka suara yang dihasilkan semakin terdengar dengan jelas.
Sedangkan, gaung bisa terjadi saat jarak dari sumber suara terbilang lebih dekat dengan penghalangnya gelombang suara. Hal tersebut dapat terjadi ketika Anda bersuara atau berteriak di ruangan yang sempit. Pantulan suara itulah yang akan membentuk gaung
2. Hasil pantulan
Perbedaan gaung dan gema yang berikutnya terletak pada hasil pantulannya. Suara pantulan gaung bisa terdengar sedikit kurang jelas sebab suara pantulannya akan datang terlebih dahulu sebelum sember suaranya selesai dikeluarkan. Sehingga suaranya akan bertabrakan dan kurang jelas.
Sedangkan bunyi yang muncul pada gema bisa lebih jelas terdengar, hal ini karena pantulan suaranya datang setelah sumber suaranya selesai diteriakkan atau diucapkan.
3. Kecepatan dari pantulan suara
Gema mempunyai pantulan dengan kecepatan yang tergolong lebih lambat. Kondisi yang satu ini dapat terjadi sebab letak dari sumber suaranya dengan penghalang dari suara cukup jauh. Dengan jauhnya jarak tersebut menjadikan pantulannya akan muncul secara lebih lambat.
Sedangkan, untuk pantulan suara dari gaung sendiri terbilang lebih cepat keluar sebab letak dari sumber suara tersebut dengan penghalang suaranya yang dekat.
sumber: medcom.id